Tangsel - Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) Kota Tangerang Selatan (Tangsel) melaporkan bahwa hujan deras yang mengguyur hampir sepanjang hari pada Minggu, 6 April 2025, telah menyebabkan munculnya 22 titik genangan air di berbagai wilayah.
Komandan Pleton (Danton) BPBD Kota Tangsel, Dian Wirayawan, menyatakan bahwa hingga malam hari, genangan air masih terlihat di sejumlah lokasi, menandakan dampak serius dari curah hujan yang tinggi.
Update genangan per Minggu pukul 20.14 WIB, total ada 22 genangan di sekitar Kota Tangerang Selatan paparnya saat dikonfirmasi mengenai situasi terkini.
Banjir yang terjadi akibat lebatnya guyuran hujan ini tersebar di beberapa wilayah, dengan Pondok Aren menjadi salah satu daerah yang terdampak cukup parah.
Dian menjelaskan, Pertama di RT 08/03 Pondok Karya, ketinggian air mencapai 10-60 sentimeter, yang menyebabkan 60 kepala keluarga (KK) terdampak. Selanjutnya, di Perumahan Pondok Safari Jurang Mangu Barat, ketinggian air berkisar antara 15-70 sentimeter, yang berdampak pada 80 KK
Selain dua titik tersebut, genangan air juga merendam Perumahan Taman Mangu, dengan ketinggian genangan mencapai 20-45 sentimeter, yang menyebabkan 200 KK terdampak.
Penyebab utama dari genangan ini adalah curah hujan yang sangat tinggi dan meluapnya aliran kali. Di Pondok Maharta, ketinggian air mencapai 30-85 sentimeter, yang berdampak pada 260 KK. Selanjutnya, di Pondok Jati Utara, Jurang Mangu Barat, kedalaman air mencapai 30-40 sentimeter, yang juga berdampak pada 30 KK lanjut Dian.
Tak hanya di Pondok Aren, genangan air juga merendam ratusan rumah warga di Serpong Utara. Perumahan Graha Mas Serpong di Kelurahan Jelupang terendam sedalam 40-60 sentimeter, menyebabkan 120 KK terdampak. Di Kampung Kayu Gede, kedalaman air mencapai 25-40 sentimeter, yang berdampak pada 40 KK. Selain itu, RW 08 Kelurahan Pondok Jagung terendam sedalam 15 sentimeter, menyebabkan 20 KK terdampak jelasnya.
Dian juga mencatat bahwa genangan air merendam permukiman di Jalan Jelupang Utama dengan ketinggian 40 sentimeter, Jalan Mutiara dengan kedalaman mencapai 25 sentimeter, dan RW 22 Paku Jaya sedalam 20 sentimeter.
Di Kampung Buaran Kelurahan Lengkong Karya, kedalaman air mencapai 25 sentimeter, sementara di Villa Mutiara Serpong RW 11, kedalaman air juga mencapai 25 sentimeter. Terakhir, di samping gerbang tol Jelupang RW 4, kedalaman air mencapai 30 sentimeter," lanjut Dian.
Genangan air juga merendam permukiman warga di wilayah Ciputat Timur dan Ciputat.
Di Jalan Flamboyan Kampung Tembok Bolong, Kelurahan Rempoa, kedalaman air berkisar antara 20-50 sentimeter, yang berdampak pada 60 KK. Sementara di Jalan Masjid Al-Furqon Kelurahan Jombang, kedalaman air mencapai 30 sentimeter, yang menyebabkan 10 KK terdampak pungkasnya.
Dengan situasi ini, BPBD Kota Tangsel terus memantau perkembangan dan memberikan bantuan kepada warga yang terdampak.
Hujan deras yang melanda wilayah ini menjadi pengingat akan pentingnya kesiapsiagaan dalam menghadapi bencana alam, serta perlunya infrastruktur yang memadai untuk mengatasi masalah genangan air yang sering terjadi.
Aman
